Resume Tabel 1.1 Rural Tourism and Recreation: Priciples To Practice

Resume dalam bentuk point -  point
Diadaptasi dari Thibal (1988); Lane, 1994b: 16 yang terdapat dalam buku Rural Tourism and Recreation: Principles To Practice, menjelaskan mengenai kisaran jenis wisata dan rekreasi apa saja yang biasa dilakukan wisatawan saat berwisata ke daerah pedesaan. Kisaran – kisaran tersebut adalah seperti berikut ini.
Tur
  • -          Mendaki (Jalan Setapak, Jalur Kebugaran (Fitness), Taman)
  • -          Menunggangi Kuda
  • -          Tur dengan Delman/ Kereta Kencana (Ghypshy Caravans), Kereta/Gerobak (Wagons)
  • -   Tur Bermotor (Jejak Berkuda, Segala medan untuk kendaraan bermotor, Piknik dengan kendaraan otomotif)
  • -          Tur kota kecil atau pedesaan
  • -          Liburan “Petualangan”/ Liburan dengan Petualangan Berbahaya atau di alam liar
  • -          Bersepeda
  • -          Menunggangi Keledai
  • -          Ski di pedesaan

Aktivitas Air
  • -         Memancing
  • -         Berenang
  • -        Wisata Sungai/Kanal (Kapal Pesiar kecil, Perahu tertutup dengan bentuk yang panjang, Barges/ Kapal pengangkut barang)
  • -          Rekreasi menggunakan Kano, Kayaking, Arung Jeram
  • -          Balapan Perahu Motor Cepat
  • -          Berlayar
  • -          Rekreasi di Fasilitas dengan tipe “Aqualand” (Kolam Renang)

Aktivitas di Udara
  • -          Tur dengan Pesawat Aircraft (Pesawat Kecil)
  • -          Berwisata dengan Pesawat Micro-light atau Hand Gliding
  • -          Balon Terbang

Aktivitas Olahraga

Aktivitas Olahraga yang memerlukan alam:
  • -          Berwisata menelusuri Goa (Potholing)
  • -          Wisata memanjat tebing
  • -          Rekreasi bersifat olahraga dengan menggunakan atlas atau arah mata angin

Aktivitas Olahraga yang memerlukan modified:
  • -          Bermain Tenis
  • -          Bermain Golf
  • -          Rekreasi atau Olahraga Ski dengan medan yang tidak besar
  • -          Wisata Berburu

Aktivitas Budaya
  • -    Aktivitas Arkeologi yaitu ilmu yang mempelajari kebudayaan manusia masa lalu dengan penemuan dan analisis
  • -          Berwisata mengunjungi bangunan – bangunan bersejarah atau kuno
  • -          Pembelajaran mengenai kebudayaan di pedesaan
  • -          Aktivitas terkait industri lokal, Agrikultural, atau Usaha kerajinan
  • -          Berwisata ke Museum
  • -          Pembelajaran mengenai bermacam – macam kerajinan
  • -         Pelatihan (Workshops) mengenai artistik atau dapat dikartakan pelatihan tentang menciptakan dan mengekspresikan suatu karya atau seni
  • -          Aktivitas bernyanyi bersama dalam satu grup atau tim
  • -          Aktivitas lainnya dalam hal kebudayaan, gastronomic dan juga konsep lainnya yang berkaitan

Aktivitas kebugaran atau kesehatan
  • -          ­Pelatihan Fitness
  • -          Pelatihan olahraga dalam hal nya penyerangan
  • -          Aktivitas Spa

Aktivitas pasif
  • -         Relaksasi di lingkungan pedesaan
  • -        Pembelajaran mengenai kenampakan alam yang terdapat di luar ruangan, termasuk kedalamnya melihat dan juga mempelajari tentang burung ataupun dapat juga berhubungan dengan hal fotografi lainnya
  • -         Aktivitas mengapresiasi kenampakan alam di pedesaan tersebut

Acara khusus dari satu desa
  • -          Festival Desa
  • -          Acara atau pegelaran agricultural

Aktivitas yang merujuk kepada bisnis
  • -          Konfensi dalam skala yang kecil
  • -      Acara dalam bentuk tur Incentive dari suatu perusahaan dengan waktu yang tidak alam atau dapat dikatakan sebentar saja.




Resume dalam bentuk paragraf:

Dalam buku Rural Tourism and Recreation: Principles To Practice, terdapat penjelasan mengenai kisaran jenis wisata dan rekreasi apa saja yang biasa dilakukan wisatawan saat berwisata ke daerah pedesaan. Kisaran – kisaran tersebut dibagi menjadi beberapa Point utama yang didalamnya sendiri terdapat Point – Point lainnya secara spesifik. Terdapat 9 kisaran atau bisa dikatakan klasifikasi yaitu Tur, Aktivitas Air, Aktivitas di Udara, Aktivitas Olahraga, Aktivitas Budaya, Aktivitas kebugaran atau kesehatan, Aktivitas pasif, Aktivitas yang berhubungan dengan acara khusus suatu desa, dan terakhir adalah aktivitas yang merujuk kepada bisnis atau berhubungan dengan kegiatan bisnis.
Mendaki, menunggangi kuda ataupun tur dengan kereta kencana/delman, tur dengan mengendarai motor, bersepeda maupun ski di pedesaan termasuk ke dalam aktivitas – aktivitas di klasifikasi ’Tur’. Selain itu, terdapat juga aktivitas yang berhubungan dengan air yang menjadi klasifikasi tersendiri. Bentuk – bentuk aktivitas nya dapat berupa memancing, berenang, wisata sungai, rekreasi menggunakan kano, balapan perahu motor cepat dan masih banyak lagi yang telah dijelaskan di halaman awal resume ini. Lalu, Tur dengan pesawat kecil aircraft juga dapat menjadi salah satu bentuk aktivitas dari klasifikasi Aktivitas di Udara. Berwisata atau rekreasi dengan balon terbang menjadi bentuk aktivitas lainnya dari klasifikasi ini.
Aktivitas menelusuri Goa atau dapat dikatakan dengan istilah Patholing, Memanjat tebing ataupun orienteering, yaitu bentuk rekreasi olahraga dengan menggunakan atlas atau mata angin yang juga didalamnya terdapat teka – teki atau suruhan, dapat menjadi bagian dan juga bentuk – bentuk aktivitas dalam klasifikasi Aktivitas Olahraga. Selanjutnya, aktivitas budaya seperti arkeologi, berwisata menuju bangunan – bangunan kuno, berwisata ke museum ataupun aktivitas terkait industri lokal dan lainnya. Aktivitas seperti Pelatihan mengenai fitness ataupun pelatihan tentang olahraga yang merujuk kepada penyerangan dapat menjadi bentuk – bentuk dari kisaran Aktivitas kebugaran atau kesehatan.
Relaksasi di lingkungan pedesaan, Pembelajaran mengenai kenampakan alam yang terdapat di luar ruangan, termasuk kedalamnya melihat dan juga mempelajari tentang burung ataupun dapat juga berhubungan dengan hal fotografi lainnya dan juga Aktivitas mengapresiasi kenampakan alam di pedesaan tersebut, menjadi bagian dari Aktivitas Pasif yang dapat dilakukan oleh wisatawan. Lalu, untuk selanjutnya, Festival desa ataupun acara agricultural menjadi bagian dari tersendiri yang dapat dilakukan oleh wisatawan. Terakhir adalah aktivitas yang merujuk kepada bisnis seperti Konfrensi dalam skala yang kecil ataupun tur incentive. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Raden Durmagati

Urgensi Kelembagaan

Travel Writing: Desa Wisata Ngringinan